Nias Barat | MMC – Kerusakan jalan di ruas simpang doli-doli Kecamatan Mandrehe Utara, Kabupaten Nias Barat, Sumatera Utara, kian memprihatinkan, pasalnya puluhan lobang di badan jalan tersebut membahayakan para pengguna jalan.
Kondisi diperparah pada saat musim penghujan, lobang yang tergenang air sewaktu waktu dapat mengancam keselamatan para pengguna jalan, lantaran lobang tertutup oleh genangan air.
”Dari simpang Doli-Doli Kecamatan Mandrehe menuju perbatasan Desa Hayo Kecamatan Mandrehe, Sangat rusak parah dan banyak yang berlobang tergenang air,” Hal ini disampaikan A.Putra Gulo masyarakat yang sehari-harinya melintasi jalan tersebut
Sementara Kepala Desa Doli-Doli Amosi Gulo membenarkan bahwa jalan kondisi jalan di ruas simpang doli-doli Kecamatan Mandrehe Utara, saat ini parah, untuk menghindari kecelakaan di ruas tersebut, pihaknya juga sudah pernah melakukan tambal sulam,
“Kita sudah melakukan penyisipan berupa menimbun dengan pasir, sertu dan batu mangga, hasilnya juga tidak begitu tahan karena sering dilintasi roda dua, empat dan enam bahkan sesekali roda 8, hal ini tidak bisa juga kita bantu melalui dana desa, karena itu jalan antar kecamatan menuju ibu kota kabupaten,” Ucapnya, Jumat 6 Mei 2022.
Pihaknya berharap agar kondisi jalan tersebut mendapat perhatian dari pemerintah,” Kami berharap kepada pemerintah daerah atau propinsi agar memperhatikan kondisi jalan yang sudah saatnya untuk diperbaiki, supaya aktifitas masyarakat berjalan lancar, dan begitu juga ekonominya meningkat menuju nias barat maju dan sejahtera. Karena jalan itu satu-satunya akses jalan masyarakat yang menuju ibu kota kabupaten nias barat dan juga ke ibu kota gunungsitoli,” Harapnya
Lika Daeli